Wednesday, August 31, 2011

Paman Doblang

Paman Doblang... Paman Doblang... mereka masukkan kamu kedalam sel yang gelap
Tanpa lampu tanpa lubang cahaya oh.. pengap…
Tak ada hawa tak ada angkasa terkucil...
Temanmu beratus-ratus nyamuk semata terkunci...
Tak tau kapan pintu akan terbuka kamu tak tau dimana berada
Paman Doblang... Paman Doblang... apa katamu
Ketika haus aku minum air dari kaleng karatan
Sambil bersila aku mengarungi waktu lepas dari jam hari dan bulan
Aku dipeluk oleh wibawa tidak berbentuk tidak berupa tidak bernama
Aku istirahat disini tenaga gaib memupuk jiwaku
Paman Doblang... Paman Doblang... di setiap jalan menghadang mastodon dan srigala
Kamu terkurung dalam lingkaran para pangeran meludahi kamu dari kereta kencana
Kaki kamu dirantai ke batang karang kamu dikutuk dan disalahkan tanpa pengadilan
Paman Doblang... Paman Doblang... bubur di piring timah didorong dengan kaki ke depanmu
Paman Doblang... Paman Doblang... apa katamu......
Kesadaran adalah matahari, adalah matahari, adalah matahari...
Kesabaran adalah bumi, adalah bumi, adalah bumi...
Keberanian menjadi cakrawala, menjadi cakrawala, menjadi cakrawala...
Dan perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata, adalah pelaksanaan kata-kata...
Kesadaran adalah matahari, adalah matahari, adalah matahari...
Paman Doblang... Paman Doblang... apa katamu......
Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata......

No comments:

Post a Comment